Penulis
: sherina salsabila
Penerbit
: Zettu
ISBN : 978-602-7735-50-7
Cetakan
: 1, 2013, 14 x 21 cm
Tebal
: 108 halaman
Penulis
: sherina salsabila,
yang lebih diakrab dipanggil sherina adalah salah satu anggota PACI (penulis
anak cerdas Indonesia) yang cukup aktif dengan karya novel anak. Remaja putri
kelahiran padang 29 oktober 2000 ini telah banyak memenangkan lomba menulis
tingkat nasional. Dan sebagai karya nyatanya, sherina bersama zettu publishing
ini telah me-release beberapa novel antara lain : “mami kepo”, “big brother”,
“my best friend forever”. Itu adalah karya-karya dari sherina salsabila.
Synopsis
:
Ada
seorang anak yang bernama cinta, dia berasal dari keluarga yang sederhana tapi
keluarga mereka sangat bahagia, cinta duduk dibangku SD kelas 6.
pada
suatu hari dikelas cinta ada seorang murid baru yang bernama Princeyla Audya
Arthantia atau biasa dipanggil audy, audy adalah murid pindahan dari bandung, audy berasal
dari keluarga yang kaya dan serba berkecukupan.
Audy duduk sebangku dengan cinta, sejak saat
itu mereka menjadi sahabat, mereka menjalani hari-hari mereka bersama-sama,
audy dikenal sebagai anak yang ramah dan asyik diajak bermain. Tapi dengan
seiring berjalannya waktu audy sudah tidak seperti dulu lagi. Ia berubah menjadi ketus dan tidak ramah
kepada teman-teman sekelasnya, bahkan saat ini teman-teman sekelasnya membenci
audy karena sikapnya itu, tetapi teman-teman sekelasnya selalu berusaha untuk
menegornya tapi audy memarahi teman-teman nya. Tapi tidak dengan cinta, ia
tetap berteman dengan audy walaupun audy hanya acuh terhadap cinta. Sering
cinta menegornya tapi audy tidak memperdulikan cinta.
Pada
suatu hari audy sedang duduk termenung didalam kelas entah apa yang audy
pikirkan, melihat hal itu cinta langsung mendekati audy dan menanyakan
audy,tapi audy tetap saja tidak memperdulikan cinta, tapi cinta tetap berusaha
dengan cara menawarkan pisang goring kepada audy tapi setelah beberapa kali
mencoba akhirnya audy mau mencicipi pisang goring yang ditawarkan oleh cinta.
audy bertanya kepada cinta,
“cin,
dimana sih kamu membeli pisang goreng ini?”
“pisang
itu tidak aku beli tapi ibuku yang membuatkannya untukku”
“mmmmm
rasanya enak sekali cin”
Cinta
hanya tersenyum mendengar perkataan audy, ternyata usaha yang dilakukan cinta
berhasil. Cinta berkata dalam hatinya, bahwa besok dia akan membawa pisang yang
banyak agar mereka bisa makan bersama-sama. Ketika mereka pulang sekolah cinta
selalu melewati tukang fotocopy yang didekat sekolah mereka, lalu bang udin si
tukang fotocopy itu memanggil cinta dan menyerahkan setumpuk kertas bekas
fotokopian yang salah atau berlebihan. Melihat sikap cinta audy menjadi heran
dan bertanya kepada cinta.
“cinta,
kenapa sih kamu selalu ngumpulin kertas-kertas itu.”
“owwh
ini, kertas yang tidak dipakai ini kan dibelakangnya masih bisa dipakai”
“buat
apa sih cinta?”
“yaa buat macam-macamlah misalnya, ditulis
karangan, nulis cerita yaa pokoknya banyak lah dy”
“issh
kamu aneh cinta”
Sepanjang
jalan mereka tertawa terbahak-bahak, sesampainya dirumah kedua adikku sudah
menantiku didepan rumah untuk mengambil kertas-kertas yang aku bawah. Kedua
adik cinta bernama aura dan gea. Cinta mengajak mereka semua untuk menggunting
kertas-kertas itu dan mereka merakitnya menjadi sebuah buku yang diberi hiasan
dengan menempelkan berbagai gambar yang digunting dari majalah dan Koran bekas.
Sementara itu cinta sedang membuatkan diary untuk kedua adiknya. Melihat hal
itu audy dengan jidat yang mengkerut dan berkata kepada cinta dengan sangat
heran. Untuk membuktikan karya yang telah dibuatnya cinta menunjukan buku
cerita dan diary yang dibuat oleh cinta sendiri. Audy sempat melongo dan
ternganga melihat itu semua lalu mengambil satu buku dan membukanya
perlahan-lahan. Audy memperhatikan buku itu dengan seksama. Dan berkata
“cin
kamu membuat sebuah buku dari kertas bekas, lalu disitu
kamu
menulis sebuah cerita lengkap dengan gambarnya segala yang diwarnai oleh
adik-adik mu? Kamu memang hebat cin”
“ia
dong “
Mendengar
hal itu mereka hanya tertawa gembira siang itu, sambil terus membuat cerita
baru bersama-sama. Keesokkan harinya disekolah mereka sudah bersahabat lagi
seperti dulu, mereka mendapat julukan dari teman-temannya yaitu dimana ada
cinta pasti disitu ada audy. Tapi memang begitulah kenyataanya audy juga suka
mengikuti cinta kemana saja cinta pergi. Bahkan terkadang pulang sekolah audy
tidak pulang kerumahnya tapi bermain kerumah cinta. Tapi persahabatan mereka
seiring dengan berjalannya waktu semakin erat tapi tidak lama kemudian audy
pergi meninggalkan cinta karena audy mengikuti mamanya yang menyelesaikan
pendidikan S2 disebuah universitas di finlandia. Awalnya cinta merasa
kehilangan tapi ia terhibur karena ada sebuah diary yang ditinggalkan oleh
audy. Setiap kali membaca diary itu cinta tanpa sadar meneteskan air matanya.
Yang
dapat menghibur audy hanyalah buku diary dari audy sahabat tersayangnya.
· Kekurangan dan kelebihan
novel
Kekurangan:
terlalu banyak kata yang bertele-tele yang tidak diketahui apa maksud dari
kata-kata itu.
Kelebihan
: kelebihannya adalah novel ini dibuat oleh seorang anak remaja yang baru
berusia kira-kira 13 tahun, dan sudah memenangkan beberapa penghargaan di
beberapa lomba yang diikutinya.
Pesan
: bila kita mempunyai sebuah masalah
janganlah kita melampiaskan kemarahan kita kepada orang-orang sekitar yang
tidak tahu apa masalah yang sedang kita alami, tetapi lebih baik kita
menceritakan kepada orang-orang yang kita percaya supaya masalah kita bisa
mendapat jalan keluarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar